"Tuan Zhou, aku bukan wanita yang bersedia melakukan apa pun demi mendapat keuntungan. Jadi, tolong singkirkan pikiran kotormu. Meskipun mati kelaparan, aku tidak akan menjual jiwaku dan melakukan perbuatan yang memalukan seperti itu," Han Yuwei menjawab dengan sangat ketus. "Han Yuwei, jangan bicara begitu. Ini juga demi kebaikanmu. Selama kamu berjanji untuk menemaniku malam ini, aku juga bisa meminta teman-temanku untuk bekerja sama denganmu. Bagaimana? Pikirkanlah baik-baik. Aku tidak membual. Aku masih cukup berpengaruh di Beijing," Zhou Xiaolong menggunakan cara lamanya lagi untuk merayu Han Yuwei. Han Yuwei merasa jijik saat melihat Zhou Xiaolong sangat yakin bisa membujuknya. Tanpa basa-basi lagi, Han Yuwei mengambil cangkir kopi di sampingnya dan menyiram minuman dalam cangkir i
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari