Meskipun sekarang aku ditahan, aku tidak merasa tertekan sama sekali. Aku anggap ini adalah sebagai pengalaman. Meskipun urusannya agak rumit, aku yakin tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan oleh Su Ying. Namun, rumah tahanan memang sangat membosankan. Tidak boleh merokok, dan ponselku disita. Aku hanya bisa membaca majalah polisi di sudut atau tidur. Setelah sekitar dua jam, Pak Han dan polwan yang menginterogasiku tadi datang. "Tuan Ye, maaf sekali telah merepotkanmu tadi," Han Xiguang menatapku dan berkata sambil tersenyum. "Pak Han, kenapa kamu meminta maaf?" aku agak bingung melihat sikap Han Xiguang yang sangat berbeda dengan sebelumnya. Ada apa ini? Mengapa dia tiba-tiba begitu sopan? "Tuan Ye, jika tadi kamu bilang punya alibi, tidak akan ada kejadian seperti itu," Ha