PESAN TERAKHIR

1008 Kata

“Jangan bantah Mas. Aku sudah bilang ini mungkin obrolan kita terakhir. Aku hanya minta itu. Pertama aku tidak mau kamu menceraikan Tya, kedua aku tidak ingin Riri anak kita punya ayah selain kamu.” “Aku tinggalkan surat tertulis untuk kamu, untuk Tya, mau pun untuk Riri dengan amplop sendiri. Semua ada di filling cabinet ( lemari besi ) kuncinya ada di tas aku. Suatu saat aku minta kamu berikan itu semua. Kenapa aku tulis, bukan hanya aku ucap, karena aku takut aku tidak sempat mengatakannya padamu. Jadi aku sengaja tulis dan kedua dengan adanya tulisan itu kamu punya bukti bahwa itu adalah keinginanku, jadi tidak ada yang bisa membantah. Siapa pun harus menuruti keinginanku.” “Aku berterima kasih, selama ini kamu sangat mencintai aku Mas. Rasanya besarnya cintaku untukmu nggak pernah

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN