Penasaran

1009 Kata
Jakarta, Indonesia Pagi ini semua peserta sudah berkumpul di dalam ruangan rias, berdandan dengan rekanan mereka masing-masing. Sonoko sendari awal mengandalkan dirinya sendiri untuk merias cukup terkejut karena hari ini ada Make up Atrist yang dipercaya Fashion Anzentertaiment menunjang penampilan para model . "Haish, Berbaik hati sekali yah bos dari perusahaan ini make up atris."ujar salah satu staf bernama Nirina diperusahaan tersebut. "Kalau tidak salah karena ada adik dari Pak Itomo mengelar acara ini sehingga menyiapkan semuanya dengan khusus," ujar Amel staf pengurus acara lagi. "Beruntung mempunyai kakak seperti Itomi takkan kusia-siakan,"ujar staf konsumsi Layla menimpali dengan tertawa senang. "Owh ayolah selesaikan pekerjaan kita ini,"kata staf admin acar Mayla. Tokyo,Japan Semua teman dari Itomi Zuzane sedang berdiskusi dengan serius mengenai Ketua mereka yang sudah 1 tahun berada di Indonesia.Mereka berencana mengunjungi Itomi Zuzane dan melanjutkan pekerjaan mereka sempat tertunda sebagian. "Bagaimana Rencana kita sudah bisa dilaksanakan,"kata Takigawa Uzami kepada Zitamo Akira dengan memincingkan matanya. "Baik-baik sudah semua berkasnya ku urus lebih dulu," Kata Zitamo Akira dengan sangat yakin. "Aigooo,kalian berdua ini terlalu serius dengan kaburnya Itomi Ke Indonesia. Mungkin sajah dia dipaksa oleh ayahnya sehingga dia ke Indonesia,"Kata Kitano Mamure dengan senyum. "Kau ini tidak tahu beritanya sih Kitano, kita berdua sajah tahu. Itomi menabrak seorang gadis dengan tidak sengaja dan membuatnya pingsan di tengah jalan,"kata Zitamo dan Takigawa berbarengan. "Apa mengapa aku tidak tahu tragedi itu, owh ayolah kita semua inikan satu geng,"kata Kitano dengan nada jengkel. "Kami juga baru diberitahu Nakano kemarin, itupun terjadi setelah mendesak dia berbicara jujur,"kata Takigawa dengan menghela nafas. "Bagaimana kalian mendesak Nakano itu?"kata Kitano dengan heran. "Kau lugu atau bodoh Kitano tentunya dengan Alkhol yang cukup tinggi, kami berdua sampai kewelahan dengan membopongnya ke apartemennya yang jauh sekali,"kata Zitamo lagi dengan muka serius. "Kalian berdua sudah Gila untung sajah dia tidak kalian tinggal dengan kondisi seperti itu,"kata Kitano dengan raut wajah serius. "Sebaiknya cepat kita bereskan ini semua dan bertemu Itomi dan meminta penjelasannya,"kata Takigawa menambahkan. Mereka semua lalu bergegas menuju kantor imigrasi dan memastikan bahwa tiket yang mereka beli secara online dengan waktu dan tanggal yang tepat. Jakarta,Indonesia Itomi sedang menyesap secangkir kopi hangat di sebelah kirinya. Anako adiknya tiba-tiba datang kekantornya tadi menanyakan acara selanjutnya dan meminta Itomi menjadi juri lagi.Jauh dilubuk hati Itomi kejadian menabrak gadis itu masih teringat. Rasa beralah masih bersemayam dihatinya seakan ada kata yang belum sempat terucap kata Maaf benar itu belum terucap dari bibir Itomi. Jam sudah menunjukkan pukul 10.00 wib dan Itomi segera keluar dari kantornya. ditempat acara Sonoko dengan gaunnya yang indah sedang memantutkan dirinya sekali lagi setelah di Make up. Lalu satu persatu peserta di ajak untuk naik panggung. "Hai, kata seseorang menepuk pundah Sonoko dengan lembut. "owh,hai. Kau adalah Anako bukan? Maaf maksud saya ibu Anako,"kata Sonoko dengan cepat meralat ucapannya. "iyah, saya tidak terlalu tua untuk kau panggil ibu Nona Sonoko,"kata Anako dengan tertawa. "Baiklah sebaiknya saya memanggil anda apa?"kata Sonoko terkejut. "Panggil sajah saya Anako-chan sesama orang jepang tidak udah sungkan seperti itu,"kata Anako dengan tersenyum senang. "Nante Koto Da¹, Anako-chan Arigato Gosaimashu²,"Kata Sonoko dalam bahasa Jepangnya. "Onee-Chan³, Douita Shimasite⁴",kata Anako lagi kepada Sonoko dan berlalu. Kemudian para peserta naik keatas panggung dan Sonoko diurutan paling belakang. Hari ini semua peserta harus menuntaskan pemetasan baju dan berlengak lenggok di Catwalk langsung. mulai dari Nanako, Bintang Kejora, Lala Karmela,Hana Yunanda serta Sonoko Tatuke. Chelsea Islan memberikan pertanyaan kepada semua peserta mulai dari Nanako. "Nanako,apakah yang menjadi tujuan utama kamu menjadi model disini?"kata Chelsea Islan kepada Nanako. "Tujuan saya menjadi model disini sebagai Duta Brand Fashin Terkenal se Indonesia," kata Nanoko dengan yakin. "Baiklah, selanjutnya,"kata Chelsea Islan sambil menyuruh peserta lain naik keoanggung dan tiba giliran bintang kejora. "Bagaimana kamu membuat kesan yang menarik dimata kami sebagai dewan juri?"kata Chelsea Islan lagi dengan senyuman tentunya. "Menurut saya dengan memberikan kesan terbaik, berpenampilan anggun,"kata Bintang kejora dengan mantap. "Baiklah,selanjutnya namun kali.ini saya akan mempersilahkan dewan juri lain untuk bertanya,"kata Chelsea Islan dengan tegas. "Apakag menjadi Motivasi kamu masuk kedalam dunia Model ini?" kata Itomi pada Lala karmela dengan menatap tajam kedua matanya. "Saya ingin masuk ke dunia model ini dengan tujuan memperbaiki ekonomi dan mengakangkat derajat ke dua orang tua saya,"kata Lala karmela dengan tegas. "Baiklah selanjutnya,"Kata Itomi memanggil Hana Yunanda. "Hal apa yang menarik perhatianmu dalam dunia fashion ini?"kata Itomi dengan suara tegas. "Hal menarik Saya tentunya saya dapat berkenalan dengan desainer ternama baik secara internasional maupun nasional, memakai baju desain mereka semua,"kata Hana Yunanda dengan senyuman. " Baik, untuk jawaban ini sepertinya sudah banyak yang berkata demikian memang kamu tidak ada jawaban lain, Hana secara kamukan sudah lama menjadi model?" kata Itomi lagi dengan nada tegas. "Sekiranya mungkin Sayabtertarik dengan desain dan juga warna-warna dari tiap model desainer baju yang akan dikenakan oleh para model internasional maupun nasional seperti itu pak Itomi,"kata Hana Yunanda menambahkan. "Bagaimana jika kamu hanya menjadi model nasional dan bukan internasional?"kata Chelsea islan menambahkan. "Biasanya sih tidak mungkin yah, tapi menurut Saya tidak masalahmenjadi model nasional dan duta fashion merupakan impian saya juga oleh sebab itu jawaban saya tidak masalah," kata Hana Yunanda dengan yakin. "Baiklah,terimakasih atas jawabmu kau benar-benar model sejati,"Puji Chelsea Islan kepada Hana Yunanda dengan senyum sumaringah. akhirnya tiba giliran Sonoko pertanyan kali ini dia berikan oleh juri Kamatsu Hatoni. "Bagaimana pendapat Anda mengenai dunia model pada era sekarang ini?" kata Kamatsu Hatoni kepada Sonoko Tatuke dengan menatapnya langsung. "Menurut Saya dunia model sekarang mulai berkembang dengan pesat,banyak pula sebelum menjadi model melalui influcer,oleh sebab itu menjadi model fashion menjadi sesuatu hal terlihat menarik untuk era sekarang ini,"kata Sonoko dengan Yakin. "Apakah menurut anda Model dan Influcer bisa di samakan secara garis profesionalisme pekerjaan?"kata Nanao Itami dengan tatapan mengintimidasi. " Tentunya berbeda dalam aspek kegiatan influcer merupakan pekerjaan dalam bidng profesi yang bisa mencakup ruang lingkup apa sajah, sedangakan model merupakan wajah sebuah perusahaan atau Duta dari suatu perusahaan dalam hal pekerjaan profesional bisanya model lebih terlatih di bandingkan influencer karena pengalamannya lebih mumpuni,"kata Sonoko menjelaskan dengan bijaksana. "Saya suka dengan jawaban anda yang cerdas,"kata Kuane Itori dengan bangga pada Sonoko dari awal dia sangat yakin dengan pilihannya kepada Sonoko.
Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN