Jam 3 pagi Kinar terjaga. Panggilan alam sudah mengganggu tidurnya yang sudah begitu pulas dan hangat? Ya, Kinar baru menyadari bahwa ada seseorang yang memeluknya dengan hangat sekejap setelah dia merasakan hal yang aneh. Sedikit kaget mengetahui bahwa ada yang mencoba menyusup masuk ke kamarnya, bahkan sampai berani tidur di sampingnya, dan memeluknya. Namun, lebih kaget lagi ketika mengetahui bahwa orang tersebut adalah Zidan sendiri. Ia sampai terperanjat, tapi untungnya tidak sampai mengganggu tidur Tuannya. “Kenapa dia bisa tidur di sini?” pertanyaan itu dengan senangnya menari-nari di benak Kinar. Dan satu hal yang langsung dilakukannya setelah itu adalah memeriksa kelengkapan dirinya, apakah masih memakai baju lengkap tanpa ada satu lapis yang lepas, atau mungkin tanpa sadar sudah