Permintaan Sayang

1811 Kata

Saat Nona menapaki anak tangga, langkah Daffin benar-benar tidak bisa diajak kerja sama.  Terhuyung ke kanan dan ke kiri, membuat Nona kuwalahan memapah tubuh gagah perkasa itu.   Ya ampun, mana tubuh itu berat banget lagi.  Nona sampai harus mengeluarkan tenaga ekstra untuk memapahnya.   Untung saja semuanya baik-baik saja sampai mereka memasuki kamar.  Berkali-kali Nona membenarkan lengan kanan Daffin yang mengalung di caruk lehernya. Uuugh!  Nona memekik dalam hati saat melihat telapak tangan kanan Daffin yang menggantung di udara itu menempel di dadanya dan sedikit meremas. “Bener-bener, deh!”  Nona menjauhkan tangan Daffin dari dadanya sambil menatap wajah yang sangat dekat dengan wajahnya itu.  “Dalam keadaan mabuk berat begini pun masih bisa mesum.” Nona melepas rangkulan lenga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN