HAPPY READING
***
Lily ternganga ketika Teguh mengatakan bahwa sekarang ia menjadi kekasih pria itu. Dan menyematkan dirinya hingga detik ini mereka jadian. Lily termenung di teras, memandang kepulangan Teguh. Mobil mahal itu menghilang dari pandangannya. Ia meratapi nasib teragisnya setelah ini. Ia menoleh kebelakang menatap bibi sedang mengambil gelas sirop.
“Bii …!” teriak Lily, sebelum bibi menghilang dari ruang tamu.
“Iya non !” bibi menoleh menatap anak majikannya, dan menatap bingung.
“Sekarang Lily udah punya pacar !” rengek Lily. Hanya dengan bibi lah ia bisa mengadu.
“Pacarnya siapa non ?”
“Itu yang barusan pulang itu !”
“Owh, mas psikopat itu non?”
“Iya itu dia bi” dengus Lily ingin memekik.
Sebenarnya ia ingin menangis bahwa sekarang ia sudah berstatus menjadi kekasih
