Tertuduh

853 Kata

“Katakan! Siapa yang menyuruhmu!” tegas Max dengan mata berkilat—marah. “ternyata kamu menyembunyikan kebusukan di balik kepolosanmu itu, jalang!” Perkataan Max, tentu saja membuat Kathe kebingungan. “Menyuruh? Menyuruh apa?” sungguh dia tak mengerti dengan maksud perkataan Max tadi. Max memperkuat cengkeramannya. “Jangan berlagak sok bodoh Katherine! Kamu sudah mengambil salah satu berkas penting di ruanganku, sehingga membuat proyekku rugi besar!” teriak Max berapi-api. Dia sangat marah sekarang. Katherine berani bermain-main dengannya. Wanita sialan! Menyesal, dia sudah menaruh perhatian lebih pada wanita itu, sampai-sampai membiayai perjudian ayahnya beberapa hari terakhir agar tak mengganggu Katherine. “Kau mata-mata yang di kirim ke sini untuk menghancurkanku huh?!” lanjut Max

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN