Dokter Indra menatap cemas kearah Kamal yang menjauh dari dirinya, dan Hanin. Saat ini mereka sudah berada dalam ruangan Dokter Indra. Kamal menjauh sepertinya untuk menelpon. Ponsel menempel di depan telinga Kamal, dan Kamal sudah tenggelam di balik pintu toilet. Hanin, dan Doker Indra hanya mampu menatap dalam diam kelakuan Kamal yang keras kepala. Di suruh agar jangan bergerak dulu, menggunakan kursi roda, tapi tak di indahkan sedikitpun oleh Kamal. Benar saja, kamal sudah berjalan bagai orang yang tidak memiliki luka sedikitpun saat ini di tubuhnya. Meninggalkan Hanin yang sudah berbaring di atas berangkar, dan Dokter Indra yang berdiri tak jauh dari toilet untuk jaga-jaga takut Kamal terjatuh atau apalah. Tapi, sepertinya tidak. Kamal terlihat baik-baik saja. Membuat Dokter Indr