"Nona!" Panggilan seseorang, membuat langkah Jana terhenti. Ia mendapati si laki laki bertopi itu kini sudah berada di hadapannya dengan penampilan yang jauh berbeda. "Loh, anda kan?" Beruntung Jana sudah berganti pakaian dan saat ini memakai baju dress berwarna putih tulang selutut yang sudah dibelikan oleh Aksa. Lagi lagi, laki laki itu telah membelikannya baju. "Saya yang nona tolong waktu itu. Bagaimana? apakah nona mau makan malan bersama saya?" Sepertinya Jana tidak akan bisa menolak laki laki itu kali ini. Masalahnya Jana memang pernah menjanjikan sesuatu pada laki laki tersebut. Bahwa ia akan menerima ajakannya untuk makan malam, jika mereka kembali dipertemukan. "Mmm ... baiklah. " "Apa saya, sudah bisa menculik anda saat ini?' kekeh laki laki tampan itu. Dan ditangg