Jerome bergegas menyusul sang istri untuk menanyakan apa yang terjadi dengannya. Tapi Leonor berjalan lebih dulu seolah tidak melihat Jerome dibelakangnya. Pria itu membuka kunci mobil sehingga Leonor bisa masuk lebih dulu. pikirannya sudah berkecamuk membayangkan bagaimana sang istri akan marah.
Namun begitu duduk di dalam mobil, Leonor langsung berpindah ke pangkuannya kemudian memeluk erat Jerome. pria itu mencerna dulu apa yang terjadi sampai dia sadar kalau ini bukan kesalahannya. Kalau iya, pasti Leonor sudah melemparkan sepatu padanya.
“Kenapa?” Jerome melingkarkan tangannya di pinggang sang istri. “Apa yang bikin kamu nangis.”
“Leena…. Hiks… sama Leena.”
“Dia gimanain kamu? jambak rambut kamu?” Tanya Jerome dan malah membuat Leonor menangis semakin kencang. Membuat Jerome pani
