David membayangkan Danira saat dia menyentuh Gaby. Tiba-tiba rasa penyesalan merasuk ke dalam hatinya. Dia beringsut mundur menjauhi Gaby sampai membuat wanita itu kebingungan. "Ada apa? apa kamu mencintai wanita lain" tebak Gaby. "Maaf aku seharusnya jujur dari awal kalau aku sudah memiliki istri" ungkap David. "Istri?! kenapa kamu tidak bilang dari awal mas?! apa istrimu itu Vera?! " tanya Gaby kecewa. "Bukan, aku menikah dengan keponakannya namanya Danira. Maaf aku harus pulang nanti Danira akan mencariku" David langsung merapikan kembali pakaiannya dan meninggalkan Gaby sendirian di kamarnya. "David harus menjadi milikku. Aku tidak mau kehilangan dia dan semua kemewahan ini" batinnya. Sementara itu David mampir ke sebuah toko bunga. Dia membeli buket bunga mawar untuk memin