“Aah aku lupa… tadi pagi mama sama ayah bilang mau ke acaranya bude sama pakde di kampung, paling bibi lupa nyalain lampu nih.” Desis Sienna sebelum turun dari mobil Chatura. “Takut ya? Yuk aku anter ke dalam. Gelap banget juga, bahaya.” Ucap Chatura sembari melepas seatbelt nya, Sienna mengangguk kemudian berjalan bersama Chatura masuk ke dalam rumah nya. Keadaan rumah betul – betul sepi, lampu yang menyala hanya di bagian dapur dan area kamar art, baru saja hendak mengecek keberadaan sang pembantu di rumah itu, tiba tiba orang nya muncul sembari mengucek mata. “Atuh mbak Sienna, Mas Chatura. Maaf bibi lupa nyalain lampu nya, maaf jadi gelap – gelapan.” Ucap wanita paruh baya tersebut. “Yaudah gapapa bi, lain kali jangan g