Bab. 30

1976 Kata

Ben meninggalkan Willona yang dipenuhi tanda tanya di kepalanya. Ben sudah mengatakan kalau Aris berhasil meloloskan diri dari polisi. Dan pria itu pergi entah ke mana. Willona terkejut, namun ada kelegaan dalam embusan napasnya. Tetapi Ben tidak ingin memikirkan bagaimana perasaan gadis itu pada kekasihnya, ia sendiri mulai dijalari rasa khawatir, mengingat apa yang tadi Nayla katakan padanya. Ben tidak ingin Nayla sampai bertemu dengan Aris, hal itu bisa membahayakannya. Aris bisa saja berbuat nekat untuk membalas dendam. Motor yang dikendarai Ben sepulang dari WillonaKafe berhenti di sebuah parkiran di club malam, di mana tempat Noel bersenang-senang. Ben cukup lelah dan butuh hiburan, ia mencari Noel sekaligus ingin menghilangkan penat. Noel tersenyum lebar saat melihat Ben muncul. T

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN