Bab 64. Ancaman

1225 Kata

Fara masih tidak percaya namanya tersebar cepat ke seluruh media. Power Stefany memang tidak bisa diragukan lagi. Sepertinya wanita itu akan menyerangnya terus menerus hanya karena Felix mengantar dia pulang. Namun, Fara tidak bisa diam saja. Dia harus menjelaskan ke Stefany agar tak terjadi salah paham. Wanita itu pun keluar dari kamarnya. Tatapan para keluarga sudah berbeda. Seolah dia adalah benalu yang harus disingkirkan, tetapi Fara tidak peduli. Karena ini adalah rumah ibunya. Dia tetap beraktivitas seperti biasa. Tampaknya tahlil malam pertama sudah selesai ditunaikan. Fara membantu ke dapur untuk membersihkan piring-piring kotor. "Sudah, Non. Biar Bibik yang kerjakan. Non Fara istirahat saja di kamar," ujar Sumi menyadari kesedihan hatinya. "Nggak papa, Bik. Lagian Fara juga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN