15 april,sesui perjanjian sekitaran beberapa minggu lalu. Aku akan ke bandung menghadiri acara seminar dimana aku akan menjadi salah satu narasumbernya,ku tatap ribuan mahasiswa yang duduk dengan mata semua tertuju padaku. “Bahas perempuan itu engga ada habisnya,mau kita seharian disini sekalipun saya tidak akan bisa menjelaskan sisi paling terbaik bagi perempuan.” Setelah perkenalan singkat beberapa menit yang lalu,aku mulai membuka apa yang ingin kusampaikan kepada mereka. Menoleh kebelakang menatap spanduk,”Menjadi perempuan indah namun terdidik itu gimana sih? Harus kuliah tinggi-tinggi atau selalu sopan pada orang yang lebih tua dari kita? Atau cukup menjadi perempuan mandiri dan sudah menjadi perempuan terdidik? Begitu?” tanyaku setelah menghadap kedepan kembali, Beberapa mahasiwa