TES

1031 Kata

Dokter berpostur tubuh tinggi itu akhirnya sampai di pelataran rumah kost yang peta lokasinya tadi dikirimkan oleh Asa. Ia memarkir mobilnya terlebih dahulu. Rumah kost nampak sepi. Tentu karena ini adalah jam aktif manusia pada umumnya. Asa juga menyertakan nomor kamarnya. Hanya saja dokter Nicholas tidak tahu harus berjalan ke arah mana. Ia takut salah masuk lorong. Ia coba menghubungi Asa tapi gagal. Asa tidak menjawab teleponnya, juga tidak membalas pesannya. Dokter Nicholas jadi terbayang yang tidak - tidak. Semoga Asa baik - baik saja. "Ada yang bisa saya bantu, Pak?" Seseorang bertanya padanya. Suara seorang wanita. Dokter Nicholas segera menoleh. "Ah, syukurlah ada ibu. Saya tadi bingung harus mulai masuk dari lorong yang mana.". Wanita itu tersenyum m

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN