Omen POV.
Aku sedang bersiap menulis curhatanku, saat Timmy berlarian menghampiriku di ruang kerjaku.
“Mama Pah!!” serunya mengacungkan handphonenya padaku.
Aku menerimanya.
“Kamu mau kemana?” tanyaku.
“Mau nonton lagi sama kakek, mama bilang kangen ngobrol sama papa, aku tinggal biar papa bisa ngobrol sama mama” pamitnya.
Aku tertawa lalu membiarkan dia keluar lagi dari ruang kerjaku.
“Mesti banget ya, aku yang cari kamu?” komen Mia saat aku menghadap layar handphone Timmy.
Aku tertawa.
“Aku cari kamu terus, sering gak di angkat, kamu sengaja ya biar aku tambah kangen?” tanyaku.
Mia tertawa.
“Lagi apa?” tanyanya.
“Mengerjakan PR dari kamu” jawabku.
Dia tertawa lagi.
“Ternyata lebih berat jadi Noni di banding jadi aku. Harus rela nahan sakit karena Nino macarin gadis lain, da
