Gio masih ingat betul hari itu di mana setelah makan siang mereka berempat menghabiskan waktu bersama, hingga saat mengantar Azkya dan Aluna ke mobil pemuda itu menawarkan diri untuk membantu mendorong kursi roda Azkya dan Queen mengijinkannya gadis itu lalu berjalan berkejaran hingga berlarian kecil dengan sang adik di depan sedangkan Gio dengan perlahan mendorong kursi roda Azkya.
"Queen sama Aluna jaraknya berapa tahun Tante?" tanya Gio pada Azkya, wanita itu menoleh lalu tersenyum sebelum kembali menatap Queen dan Aluna yang sedang tertawa ceria.
"Lama, dua belas tahun," jawab Azkya mengenang saat ia melahirkan sang putri Queen baru menapaki usia remaja.
"Aku sama adikku juga beda dua belas tahun Tante," ujar Gio, Azkya tersenyum tidak percaya mendengarnya.
"Oh ya?" tanya Azkya
