Aku sudah selesai di dandani,aku di bawa ke ruang upacara pernikahan
"Lepaskan aku,aku gak mau menikah
"Wah cantik sekali kamu sayang,aku sudah gak sabaran mau menikahi mu sayang
"Aku tak sudi menikah dengan mu,lepaskan aku
"Jangan harap kamu bisa lepas dari saya,karna kita akan menikah
Tiba-tiba aku menjerit memanggil nama Clarisa dan minta tolong
"Clarisaaaa..!tolong aku Clarisa....?
Lalu terdengar suara pecahan kaca jendela
praaak
"Siapa lo,kenapa lo datang dan memecahkan jendela rumah gua
"Gua adalah malaikat kematian lo
"Mimpi lo ya,lo gak lihat anak buah gua banyak
"Hahahaha...!anak buah lo gak ada apa-apa nya dari anak buah gua,lo lihat kesekeliling lo mana anak buah lo ah...!
Lalu peria bertopeng itu menembak tangan pak kades
Dor
"Aaakk,b******k lo kurang ajar lo ya,apa lo gak tau gua siapa
Lo adalah seorang kades gak tau diri,bukan nya jadi panutan masyarakat malah buat onar,sudah punya istri dua orang masih merasa kekurangan,lo rasakan ini
Lalu peria bertopeng menembak tangan yang satu lagi
Door
"Aaak,sakiiiit b******k lo bajingan
"Itu belum ada apa-apa nya,sama perbuatan lo yang kejam itu,lo buat surat palsu tuk menjual tanah orang,lo koropsi seenak nya,hari ini lo mau menikahi calon istri gua yang lagi hamil,enak aja lo,sebentar lagi polisi akan datang tuk menangkap lo
Mendengar kata-kata nya aku sangat terkejut,karna dia bilang aku calon istrinya yang lagi hamil,aku sangat merasa rendah di mata orang-orang yang mendengarnya
"Sayang kamu kesini,ayo kita pergi tinggalkan mereka semua,aku gak akan biarkan calon istriku terluka sedikit pun,hapus air mata mu
Lalu peria bertopeng itu menunjuk ke ayah
"Lo seorang guru biadap,berani mengorbankan keluarga lo sendiri demi kepentingan nafsu bejad lo itu,sekarang lo rasakan ini
Dooor dooor
Peria itu menembak kedua kaki ayah
"Aaaakk
"Itu hukuman tuk lelakit b***t seperti lo,berani sekali lo membuat kekasih gua menangis dan bersedih atas kelakuan lo,mulai sekarang lo jangan pernah lagi mendekati Yumna dan adik-adik nya lagi,kalau sampai lo berani melanggar perintah gua,lo akan mati di tangan gua
Tanpa di duga pak kades menembak kepala ayah,akhirnya ayah terjatuh tak bernyawa lagi
Pak kades di tangkap polisi,polisi itu berterima kasih atas laporan yang di berikan nya,dan menyerahkan berkas bukti kejahatan kades itu
Polisi membawa pak kades dan mayat ayah
Karna acara pernikahan sudah ada di lokasi,dia memanggil orang yang akan menikahi kami,dia dengan lantang mengucapkan ikrar pernikahan,setelah selesai dia mengajak ku pulang kerumah nya
"Ayo kita pulang
"Kenapa kamu selalu ada disaat aku lagi membutuh kan pertolongan
"Karna aku adalah malaikat penolong mu,aku sudah bilang kan kalau kamu ada masalah aku selalu ada
Mendengar kata-katanya aku teringat dengan ucapan Clarisa dulu,cuma dia yang berkata begitu sama aku
"Siapa kamu sebenarnya,kenapa kata-kata kamu sangat mirip sama sahabat aku
"Anggap saja aku adalah sahabatmu,sudah ayo pulang,nanti keburu malam
Di dalam mobil mewah itu aku ngelamun mengingat adik-adik ku
"Adik-adik ku bagaimana
"Kamu gak usah khawatir,mereka ada di rumah kita sekarang,mereka lagi tidur siang,kalau gak percaya lihat ini
Lalu aku melihat vidio cctv adik-adik ku lagi tidur pulas karna ke lelahan habis menangisi keadaan ku
"Kamu sudah lihat kan,sekarang kamu istirahat lah nanti aku bangunkan kalau sudah sampai
Sando menuruni job tempat duduk ku biar aku bisa tidur dengan nyenyak,aku pun tertidur,Sando mengusap kepalaku dengan lembut lalu mengecup kening ku
Sesampainya di rumah Sando,aku di gendong nya,aku tertidur sangat pulas di pelukan nya,di kamar Sando meletakan tubuh ku dengan pelan,setelah itu dia mengecup kening ku