Sesuai bayangan Audi, apa yang terjadi ketika ia duduk di ruangan kantor Darren, adalah satu hal yang membosankan sebab lelaki itu malah pergi rapat dengan para jajaran direksi. Sungguh, andai ia berani sebenarnya diam di rumah dan berbincang dengan para asisten rumah adalah hal yang lebih menyenangkan. Sekarang yang bisa Audi lakukan hanya bermain ponsel ditemani hidangan dessert yang sayangnya tidak membuat tergugah seleranya. Satu buah pesan masuk ke ponselnya ketika ia sedang asik berselancar di dunia maya. Pesan yang ternyata dikirimkan oleh Surya, segera ia buka dan baca. 'Aku sudah mengirimkan rencana bisnis kita ke email kamu. Kamu bisa cek, lalu beri saran dan komentar.' Setelah membaca pesan tersebut, lentiknya jemari Audi sudah berpindah menuju kotak email yang ada di lay