25. Penuh Ancaman Sang Pelakor.

1525 Kata

Pagi itu entah bagaimana matahari terasa lebih terik dari biasanya. Nafia juga terlihat lebih bersemangat seolah ada gelora yang tengah mendidih dalam jiwanya. Nafia memilah-milah baju yang akan ia kenakan untuk menemui sang Kekasih Gelap dari suaminya. Nafia terlihat yakin dan percaya diri. Tidak tergambar sedikit pun rasa kurang percaya diri dalam dirinya. Entah bagaimana Nafia terlihat lebih cantik dari biasanya. Auranya begitu memancar. Sehingga pesonanya semakin bertambah. Selyn sudah dititipkan kepada Mbak Yuli. Setelah itu, ia bebas berdandan sesuka hatinya. Tidak lupa dia juga harus mengumpulkan energi ekstra untuk berhadapan dengan wanita yang sudah berani merebut suaminya untuk beberapa saat belakangan. "Dia kira bisa melakukan apa pun dengan uang yang dia punya! Mungkin sela

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN