Semua orang yang ikut menyalatkan Andhini satu persatu keluar dari masjid. Sebuah mobil ambulan sudah bersiap di pekarangan masjid. Saatnya Andhini akan diantar ke peristirahatan terakhirnya. Andre selalu jadi yang terdepan. Ia dengan sigap ikut mengangkat keranda dan memasukkannya ke dalam ambulan. Andre juga ikut menjaga keranda itu di dalam ambulan. Hanya dirinya saja yang ada di sana menjaga keranda sang ibu, sementara keluarga yang lain ikut dengan mobil yang berbeda. Beberapa warga juga ikut mengiringi Andhini menuju peristirahatan terakhirnya. Banyak di antara mereka menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan. Reinald sendiri mengiringi dengan mobil berbeda. Ia awalnya mau ikut bersama Andre di dalam ambulan, namun Andre tidak mengizinkan. Ia tidak ingin luka hati sang ayah semak