Dihubungi Andre

1675 Kata

“Selamat malam ….” Alesha dengan wajah sumringah seraya membawa sebuah buket bunga, masuk ke ruang rawat inap dimana Puri berada. “Alesha, apa-apaan ini?” ucap Puri. Ia menerima buket bunga itu. Wajahnya begitu berbinar. “Maaf ya kalau hari ini aku telat pulangnya sebab ada banyak sekali pekerjaan. Fuih … ternyata bekerja itu sangat melelahkan. Lebih enak tiduran di rumah, perintah-perintah orang terus dapat uang jajan yang besar pula.” Alesha terkekeh. Ia meletakkan tasnya di atas meja. Bahkan saat ini gadis itu masih mengenakan seragam kantornya. “Kamu sih yang mau repot sendiri. Sekarang aku tanya, gaji kamu di kantor berapa?” Puri menatap lekat sahabatnya itu. Ia meletakkan buket bunga di samping bantal di atas ranjang. “Ngapain sih pakai nanya gaji aku segala? Tahu ya kalau harga

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN