Happy Reading. Indah tiba-tiba mendapatkan pesan dari Angga, pesan itu dari nomor pribadinya. Biasanya kalau Angga memberikan pesan dari nomor pribadi itu bersifat pribadi, berbeda kalau Angga memakai nomor satunya yang dikhususkan untuk pekerjaan. "Nanti ikut saya makan siang, ya?" Deg! Indah terkejut ketika tiba-tiba sang atasan meminta dia untuk menemaninya makan siang, tidak seperti biasanya karena selama ini Angga tidak pernah mengajaknya untuk makan siang, mungkin ketika banyak pekerjaan Angga hanya meminta Indah untuk membelikan makanan dari luar dan dia makan di kantor. "Duh, kok pak Angga tiba-tiba ngajak aku makan siang ya? Kenapa jadi gugup gini, sih?" Dengan tangan yang bergetar Siska membalas pesan itu. "Baik, pak!" Sejak lama sebenarnya Indah sudah naksir pada atasan