Meski sempat beranggapan kalau hanya perasaannya saja kalau ia sedang diawasi, kini William mulai merasa kalau itu bukan hanya perasaannya saja. Sejak tadi, William merasa kalau ada satu mobil yang selalu mengikutinya. Awalnya, William tidak yakin, tapi saat ia sengaja berbelok beberapa kali ke arah yang bukan tujuannya, ia yakin kalau mobil itu memang mengikutinya. Jika sudah seperti ini, maka pergi ke rumah sakit bukanlah pilihan yang tepat saat ini. Entah apa alasan orang itu mengikutinya, tapi yang jelas William tidak ingin mengambil risiko apapun karena bisa jadi dia adalah wartawan atau bahkan sasaeng. Tempat terbaik yang bisa dituju saat ini hanyalah kantor agensinya, hanya itu yang bisa William pikirkan, jadi ia langsung memutar mobilnya untuk menuju ke gedung K Entertainment.