Sarah yang saat ini ada di sebuah bar setelah bertemu dengan seseorang, kini tidak sengaja melihat Sean yang sedang asik duduk dan menikmati minumannya. Pria itu terlihat begitu tenang di saat kekasihnya terbaring di ranjang rumah sakit karena pendarahan setelah menggugurkan kandungannya. Di dalam hatinya, Sarah sangat ingin mencap Yuna sebagai wanita bodoh karena mengkhianati pria baik seperti William demi pria berengsek seperti Sean.
"Sean." Sarah memanggil Sean.
Sean langsung menoleh pada Sarah, wanita yang ia ketahui sebagai manajer Yuna. Entah apa yang wanita itu lakukan di sini, pikir Sean. "Apa?" tanya Sean dengan nada bicara yang terdengar dingin.
"Yuna masuk rumah sakit, tapi kau tidak pernah menjawab ...."
"Aku tahu, karena aku baru saja membaca pesannya. Lalu?" Se
