Nyawa bayar Nyawa

2106 Kata

Maaf ya kemarin aku itu sakit. Sampai sekarang juga belum sembuh banget. Jadi aku enggak update apa-apa. Lebih milih bergelung di kasur dan selimut. Untuk tau info update dan kenapa aku enggak update, boleh di follow sss aku; Canis Majornis biar enggak ketinggalan info. Di sana juga aku share cast tokoh-tokoh yang lagi ongoing, kok. Selamat baca *** Pras menggeram kesal. Mobil yang Rulli kendarai terhenti begitu saja karena rentetan senjata yang terarah padanya. “Kenapa berhenti?” sentak Pras tak suka. “Barikadenya banyak juga, Bos.” “Ck!” Kali ini Arron yang bersuara. “Tancap!” Ia pun mengambil salah satu senjata yang memang sudah dipersiapkan. “Kodok, lindungi gue!” perintah Arron sedikit menekan alat komunikasinya. Layar yang semula terguncang, mulai kembali menampakkan sinyalnya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN