Chap 29 - Cemburu?

1141 Kata

“Nak Seno mana, Una?” tanya Sasmita tak melihat Seno datang bersama Aruna. “Beliau sudah pulang, Bu,” jawab Aruna. “Eh kok pulang? Tadi kan dia setuju mau makan siang bareng,” tanya Sasmita menautkan alis. Aruna lalu duduk disebelah Rosa dan memuat nasi dipiringnya, Aruna tak mau membahas tentang Seno, tapi ibunya selalu saja keukeuh menanyakan keberadaan Seno. “Kamu berantem sama Nak Seno?” tanya Sasmita lagi. “Udah bu, jangan ditanyain terus dong, Pak Seno juga kan punya pekerjaan dan dia sangat sibuk,” jawab Aruna. “Kalau ibu tanyain terus, dia akan merasa terganggu, dia nggak akan bilang kalau dia terganggu didepan Ibu, tapi sebenarnya dia itu terganggu.” “Kamu berantem kan?” tanya Sasmita lagi. “Kami nggak ada hubungan apa-apa mau berantem,” geleng Aruna. “Udah udah. Mending k

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN