Billy langsung mengangkat Zee menuju salah satu ruangan yang tadi ditunjuknya tanpa sadar karena Billy langsung menciumnya tanpa memberi kesempatan untuk menjawab, Zee mengalungkan tangannya pada leher Billy yang semakin memperdalam ciuman mereka. Perlahan meletakkan tubuh Zee ke ranjang tanpa melepaskan ciuman tapi mulai menjalankan tangannya ke tempat sensitif membuat Zee mengeluarkan desahan yang di sela ciuman mereka, melihat respon dari wanitanya semakin semangat memberikan sentuhan – sentuhan yang semakin dalam. Tangan yang berada di bukit kembar seketika membuat Billy teringat kejadian pertama kali mereka, kulit yang sangat lembut membuat tubuhnya kaku karena selama ini tidak pernah terjadi dan semenjak kejadian itu dirinya selalu membayangkan menyentuhnya kembali. Ciuman Billy tur