# Ariana perlahan membuka matanya kesadarannya mulai terkumpul sedikit demi sedikit, bersamaan dengan rasa lengket di seluruh tubuhnya dan rasa tidak nyaman di pusat dirinya. Wujud Damian sudah tidak ada lagi disisinya, hanya aroma pria itu yang masih tertinggal di atas tempat tidur. Seperti biasa, pria itu memang lebih sering menghilang setelah sesi 'panas' mereka meskipun ada kalanya juga Damian tetap tertidur di sisinya sesekali. Tapi bagi Ariana, ini jauh lebih baik. Ia tidak siap untuk berhadapan dengan pria itu secara langsung setelah apa yang sudah pria itu lakukan kepadanya. Mencampur obat di dalam makanannya hanya untuk mendapatkan waktu intim seperti yang dilakukan oleh pria itu amat sangat tidak bisa diterima oleh Ariana. Ia tidak suka dipaksa, apalagi dengan bantuan o