Reaksi yang di tunjukan teman teman membuatku menyeretmu ke parkiran untuk pulang bareng aku dan Shintia.
"Sana pulang sama Thia,gue pulang ma Karin!"tolakmu berusaha melepaskan cekalan tanganku
"Ga,bareng gue!,gue anter Thia pulang baru gue anter elo!"tolakku
Kamu menatap ke arah Shintia yang senyam senyum
"Resek lo!"katamu pasrah dalam cekalan tanganku
Aku tertawa,kamu pasti kalah lawan aku.
"Bodo!"kataku
Sampai aku berhasil mendorongmu masuk bangku belakang mobilku.Kamu manyun maksimal sepanjang perjalanan ke rumah Synthia,aku mengabaikan ambekanmu dan pura pura mendengarkan celoteh Shintia sampai tiba di depan rumahnya
"Pindah depan Non!"perintahku begitu Thia sudah turun dari mobil
"Gak mau!"tolakmu jutek
"Mau nurut apa gue paksa!"ancamku
Kamu mendengus kesal lalu pindah d
