Kematian Sakura

1041 Kata

Deg! Deg! Deg! Degup jantung Rai tak terkendali bahkan terasa sakit sesakit dadanya yang juga terasa sesak. Kakinya gemetar bahkan seolah mau meleleh tak sanggup menopang tubuhnya. Apa Sakura tengah membuat lelucon untuk menyambutnya? Hingga ia memutuskan mencoba memanggil Sakura dengan suaranya yang seolah tersangkut di tenggorokan. “Sa—Sa—Saku—ra—“ suara Rai terbata bahkan ia tak sanggup melanjutkan panggilannya memanggil sufiks yang tak pernah tertinggal kala ia memanggil Sakura. Dengan langkah kakinya yang gemetar dan nyaris membuat lututnya mencium lantai, ia mencoba memastikan lebih dekat. Sayangnya, hanya berdiri dengan jarak dua meter dari tubuh tak bernyawa itu ia tak sanggup lagi melangkah. Bau anyir dari darah yang masih tampak segar itu terasa menusuk hidung. Brugh! Rai jat

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN