Pengakuan Bambang Prasojo tentang orang terakhir yang ditemui Darin sebelum kecelakaan yang merenggut nyawanya itu tak urung membuat Shera terpukul. Meski sebelumnya sudah menduga kemungkinan itu, tapi mendengar pengakuan langsung dari saksi kuncinya ternyata tetap saja menyakiti perasaannya. Mati itu memang takdir, tapi Shera tidak akan seterluka ini jika suaminya meninggal dengan cara wajar. Bukan dibunuh dan direkayasa begini. Terlebih kalau membayangkan saat-saat paling menyakitkan ketika Darin menghadapi siksaan dari saudara tiri laknatnya itu, Shera benar-benar hancur. Sampai mati pun dia tidak akan terima, sebelum melihat mereka mendapatkan karma balasan yang setimpal. Bukan cuma Shera, Liam pun sama sakitnya. Dengan Darin dia tidak kenal, juga tidak pernah berkesempatan bertemu o