Dehaman yang dilakukan oleh Ayahnya Arjuna, membuat keduanya menghindari tatapannya masing masing. Naya segera bermain dengan Akbar, sedang kan Arjuna membuka tabletnya. Sementara dari luar Alya mengetuk pintu dan masuk ke sana. Alya menemukan Arjuna dan keluar nya. Alya bersalaman dan juga memeluk Naya dengan hangat, kedua matanya berkaca kaca karena sangat merindukan Naya. "Kamu baik baik saja sayang?" tanya nya. Naya mengangguk. Setelah mencium punggung tangannya Naya. "Ibu ke sini? kenapa sering sekali? naya enggak enak sama ibu." ujar Naya. Papahnya Furqon juga ke sana, beliau berada di ambang pintu, kemudian masuk dan bersalaman dengan Arjuna dan keluarganya. "Wah, ini siapanya naya kalau saya boleh tahu?" tanya papahnya Arjuna. Pasalnya ia melihat perhatian yang diberikan kedu
Unduh dengan memindai kode QR untuk membaca banyak cerita gratis dan buku yang diperbarui setiap hari