Ketika sampai di ruangannya, Jessy melepaskan tangan Earth yang mengenggam tangannya. Jessy benar-benar merasa tidak nyaman dengan genggaman yang membuat dadanya semakin berdebar menyakitkan. Earth menatap ke Jessy yang kini melangkah menuju ke sofa. Sejenak ia merasa kosong karena tindakan Jessy. Mengenyahkan perasaan tidak enak itu, Earth mengambil segelas air yang ada di meja kerja Jessy. "Minumlah, Jess." Ia menyerahkan gelas itu pada Jessy. Jessy meraihnya kemudian meminum air itu hingga habis. "Apakah kau merasa sedikit lebih baik, Jess?" tanya Earth sembari menatap wajah Jessy yang terlihat datar. Jessy mengangkat wajahnya menatap Earth seksama. "Bisakah kau bersikap seperti biasa?" tanya Jessy. "Bisakah kau tidak terlalu memperhatikanku? Bisakah kau tidak banyak bicara padak