Part 52. The Divorce

1940 Kata

Saat perpisahan sudah di depan mata, tidak ada lagi yang bisa dilakukan, selain menerima. *** Alka terdiam di tempatnya duduk. Memandang berkas yang baru saja diberikan oleh pengacaranya. Tangan pria itu bergerak meraih berkas tersebut. Matanya menyusuri tiap kata yang tertera. Sungguh tak disangka, akhirnya waktu itu akan tiba juga. Setelah hampir dua tahun. Ia sempat berpikir, tidak akan pernah berhadapan dengan persidangan--setelah dua tahun terlewat dari hari itu. Tapi ternyata, ia salah. Wanita itu ... yang masih berstatus istrinya, akhirnya melayangkan gugatan cerai, setelah dua tahun kepergiannya. Entah apa yang membuatnya menunggu begitu lama, padahal tak sekali pun Alka bisa menghubunginya. Apakah ia menunggu Alka mencarinya? Ia sudah melakukannya. Mendatangi kediaman kedua oran

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN