65. Salah paham

2007 Kata

Syafiq berjalan melewati kelasnya, Aimar dan Adi saling menatap sambil mengerutkan keningnya. Seakan tahu perasaan sahabatnya, ia mengikuti kemana langkah kaki Syafiq berjalan. Aimar dan Adi mengerti sesayang apa sahabatnya dengan kekasihnya, bahkan mereka berdua kadang tak pernah melihat sahabatnya segalau ini. "Fiq," panggil Aimar. Syafiq tidak menggubrisnya, ia terus berjalan. Tujuan Syafiq adalah halaman belakang sekolah, tempat di mana mereka biasa nongkrong dan bolos pelajaran. Di bawah pohon rindang yang teduh tempat Syafiq duduk. "Bagi rokok Im," ujar Syafiq. Tanpa pikir panjang Aimar mengeluarkan rokok yang berada di kantong celananya, Syafiq langsung mengambilnya membuatnya sedikit terkejut, Aimar dan Adi saling menatap heran dengan Syafiq tidak biasanya ia mau merokok di lingk

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN