Setelah memastikan Max dan Mia sudah tertidur lelap, perlahan-lahan Aubrey menarik tangan kanannya yang digunakan sebagai bantalan kepala oleh Mia dan tangan kirinya yang dipeluk oleh Max. Tangannya memang masih sakit dan memar karena luka ketika dilempar oleh bodyguard Gabriel begitu saja ke aspal di depan rumah Zia—rumah yang sebetulnya juga merupakan rumah Aubrey. Luka di tubuh Aubrey selalu mengingatkan betapa jahat dan kasarnya Gabriel pada Aubrey. Maksudnya, Aubrey tahu jika Gabriel memiliki kekuasaan yang besar. Tapi setidaknya Gabriel harus tahu bagaimana cara menghormati orang lain dan juga tidak ikut campur masalah orang tanpa mengetahui hal yang terjadi. Malam ini Aubrey mencoba melupakannya karena begitu lelah. Dengan langkah sedikit terseok, ia membuka pintu kamar Max dan