Bab 59. KETAHUAN OLEH ANGGUN

1726 Kata

Anggun melambaikan tangannya saat melihat pria di pintu masuk itu celingukan mencari keberadaannya. "Ayah!" ucapnya seraya berdiri. Malam ini, Anggun akan makan malam dengan ayahnya sesuai perjanjian mereka tadi malam saat teleponan. "Macet parah, lagi perbaikan jalan dimana-mana. Banyak jalan yang di alihkan," keluh Herman dengan wajah lelah dan penuh minta maaf karena Anggun sudah menunggu lama. "Iya nggak papa, Anggun juga belum lama sampenya. Anggun bawa motor lambat-lambat sekarang, jadi makan waktu lebih lama. Tadi bahkan Anggun khawatir Ayah yang menunggu Anggun." Anggun membolak balikkan buku menu mencari apa kira-kira yang menggugah seleranya. Sementara Herman, matanya menatap lekat putrinya yang sudah tampak lebih berisi dari sebelumnya. Pipinya mulai gembul dan jemarinya

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN