“Kenan” Nerissa mengetuk pintu kamarnya Kenan dan terlihat sedikit mengintip Kenan yang kini tengah terbaring masih tertidur di ranjangnya. “Kenan, apa aku boleh masuk?.” “Tidak” jawab Kenan terdengar seperti sebuah gumaman. Mendengar penolakan Kenan, Nerissa tetap masuk ke dalam dan menutup pintu. Nerissa melangkah perlahan dan duduk di sisi ranjang melihat Kenan yang kini masih memejamkan matanya dan terlelap tidur. Setelah berbicara dengan Zuko, Nerissa sangat ingin membantunya untuk sembuh. Jika terlukanya Zuko berhubungan dengan Helian, maka Nerissa harus ikut membantu Kenan menemukan Helian. Nerissa tidak akan membicarakan apapun kepada Kenan mengenai siapa Zuko yang sebenarnya karena dia sudah berjanji kepada Zuko bahwa apa yang di ketahuinya mengenai Zuko adalah sebuah rahasia.