***
The Alexander’s Corporation,.
CEO’s Room,.
Siang hari,.
Nampak didalam sebuah ruangan yang begitu luas dengan interior mewah yang sungguh memanjakan mata. Didalam sana, pria tampan bak dewa itu, sedang menyandarkan punggung lebarnya dengan nyaman pada sandaran kursi kebesarannya.
Wajah tampan dan rupawan itu mendongak dengan kedua mata elangnya yang terpejam. Dengan posisinya yang seperti itu semakin menampakan rahang tegasnya yang sudah ditumbuhi bulu-bulu halus disana. Dia adalah Marchell Alexander’s.
Yah, setelah menyelesai makan siangnya dan tentu saja disusul dengan pembicaraan pentingnya dengan sang asisten kepercayaannya, Jack kini Marchell memilih mengistirahatkan dirinya sejenak.
Membiarkan tumpukan berkas berserakan di depannya begitu saja. Marchell seakan sulit untuk
