Jamal Yang Terus Disalahkan

2119 Kata

Bara baru saja selesai menemui kliennya, ia tidak menyangka klien nya kali ini benar-benar tidak banyak membuat dirinya pusing untuk terlalu banyak menjelaskannya dan bahkan yang menghadapi semuanya kebanyakan sekretaris nya Jeslin saja. Sedang dirinya hanya sesekali saja untuk berbicara kepada kliennya itu. "Pak, apa Anda tidak makan siang terlebih dahulu?" tanya Jeslin. "Boleh juga, tapi kamu saja yang pesan untuk ku," ucap Bara. "Baik, Pak. Apa menu makanannya seperti biasanya, Pak?" "Emh, tolong pesan saja rendang sapi untuk ku serta segelas kopi," ucap Bara yang merasa mood makannya kali ini benar-benar sangat bagus. "Baik, Pak. Saya akan memesannya sekarang." Jeslin pun mulai mengambil ponselnya dan menelpon pengantar makanan tempat biasa mereka pesan. Tidak lupa Jeslin juga se

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN