14 - Luka Bellvania

1777 Kata

"Bagaimana mungkin aku bisa melupakan secepat ini? Andaikan melupakan semudah mencintai seseorang maka mungkin tidak banyak perempuan yang harus merasakan patah hati." (Bellvania) *** Harusnya saat ini Bellvania sudah istirahat di kamarnya. Tapi nyatanya ia masih berdiri dipinggir jalan ditemani suara kendaraan yang lewat. Jam mungkin sudah menunjukkan pukul 9 malam tapi Bellvania tidak peduli, ia memilih mematung entah pikiran sedang berkelana kearah mana. "Aku belum mempunyai kekasih, hanya saja dia akan di jodohkan denganku." Perkataan Barra kembali terulang dalam pikiran Bellvania, kenapa rasanya Semakin sesak saat ia tau kalau nyatanya laki-laki yang berhasil membuat hatinya berdebar malah memiliki pasangan? Dan mereka berdua akan segera menikah? "Namanya Syahira, dia berkey

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN