"Kita buat taruhan, berapa lama waktu dibutuhkan untuk Master dapat menaklukkan Amon!" Suara riang Baal, membuka percakapan saat lima sosok bocah dosa dari tiap gerbang dosa yang telah ditaklukkan oleh Theo, melayang mendekat untuk mengamati Gerbang Dosa Kemarahan. Tawaran dari Baal untuk membuka taruhan, bersambut ragam tanggapan oleh kawan-kawan sesama manifestasi gerbang dosa lain disekitar. Asmodeus Sang Nafsu, tampak b*******h menyambut akan bertambahnya jumlah kawan bocah dosa menghuni Ranah Jiwa Theo. Sementara Belphegor, seperti biasa menampilkan ekspresi tak antusias. Malas menanggapi segala hal. Satu-satunya keinginan, hanya tidur santai sepanjang waktu. Leviathan sendiri, sebagai bocah dosa kedengkian, jelas membawa sifat dasarnya. Tak menyukai keberadaan lain membagi perha