Happy reading “Jangan sakiti istriku! Aku akan datang sekarang!” Begitu mendengar suara teriakan istrinya, Bryan berkata dengan dingin. Reza berkata dengan santai, “Oke, kau hanya boleh datang sendiri. Jika tidak, aku akan menembak istrimu dan Ibu mertuamu.” Bryan menutup telpon, dan bergegas ke mobil, tetapi sebelum dia pergi dia berpamitan dengan ayah mertuanya. Antonio mengerutkan keningnya saat melihat ekpresi Bryan yang gusar. Dia tidak bisa menahan dirinya untuk tidak bertanya, “Bryan, kau mau ke mana?” “Ayah, aku ada urusan sebentar. Aku pergi,” sahut Bryan lalu meninggalkan Antonio. Pria paruh baya itu mengangguk saat menantunya telah pergi Reza meyakini jika Bryan datang, pistolnya akan langsung membuat pria itu mati. Saat itu pula dia bisa membalaskan dend