"Lepasin aku! Kamu ini kenapa sih? Aneh banget," kata Adrena melepaskan genggaman tangan Gama. Sejak dibawah sana, Gama tidak pernah sedikitpun melepaskan genggaman tangan Adrena, lengan Adrena sampai memerah. "Kamu itu yang kenapa, kamu tadi ngomong ke saya itu apa, kamu bilang mau pergi ke swalayan membeli sesuatu kan, tapi ternyata kamu bermain gila dengan pria itu." tunjuk Adrena. "Bermain gila seperti apa sih maksud kamu? Aku itu tidak bermain gila ya, Romi itu teman lama aku dan kami hanya bercerita, bermain gila itu kalau kami berduaan di hotel atau kami berduaan ditempat gelap." "Ya tadi kan kalian berduaan, mungkin awalnya kalian memang hanya bercerita tapi nanti siapa tahu saja kalian masuk di hotel, kamu kan murahan." Plak! Tangan Adrena menampar kuat pipi Gama membuat kep