#
Periksa kembali dari toilet dan kemudian duduk di tempatnya semula berhadapan dengan Gilang yang saat ini tersenyum ceria.
“Kau lama sekali di toilet,” ujar Gilang.
"Kalau makan malamnya sudah selesai Aku ingin segera pulang," ucap Prisha pada Gilang.
Saat itu gilang sama sekali tidak menangkap perubahan ekspresi wajah Prisha yang kembali menjadi dingin saat menatap dirinya.
"Jangan terburu-buru Sha. Aku masih punya satu kejutan untukmu," balas Gilang.
Prisha tersenyum sinis.
"Kalau kau ingin menembakku lagi, kau harus siap untuk kembali ditolak. Seharusnya dirimu sudah tahu akan hal itu sebelum mengajakku untuk makan malam bersama seperti sekarang. Karena bagaimanapun, sejak awal aku sudah menegaskan berkali-kali kepadamu bahwa aku tidak bisa membalas perasaanmu. Kedatanganku mal
