Chapter 25 Nick setengah berlari menghampiri Sky dengan payung di tangannya. “Nona..” Sky menatap asisten kepercayaan Osean itu dengan tatapan tegas. “Sebaiknya Nona pulang saja. Nona bisa sakit jika bertahan di tengah hujan begini.” “Minggir, Nick.” Sky menolak dipayungi oleh Nick. “Nona. Jangan—” “Apa Osean yang menyuruhmu?” Nick terdiam. “Aku tidak akan ke mana-mana,” ucap Sky tegas. Ia tatap lurus ke manik mata Nick. “Aku tidak akan pergi sampai aku bertemu Savy.” “Tuan Muda sudah sembuh. Dia baik-baik saja. Nona yang akan sakit jika begini.” Lihatlah, bahkan Nick yang terkenal dingin dan irit bicara saja bisa perhatian pada Sky. Memang hanya Osean yang tidak punya hati. “Aku tidak peduli. Aku harus bertemu Savy.” Nick menghela napasnya. “Masuklah Nick. Beritah