"Apaan, sih, Dell? Ngaco banget, sih, ngomongnya," ujar Hande sambil mengibaskan tangannya di depan wajahnya. Wanita itu terlihat salah tingkah. Beberapa kali membuang muka dan memutar bola matanya tidak jelas. Jika tidak merasa, tidak mungkin sikapnya akan berubah aneh seperti itu. "Memangnya kenapa, sih? Kalau memang aku masih mencintai Hande dan Hande masih mencintaiku. Apa masalahnya?" tanya Dave seolah hal itu hal biasa. Kalau dipikir-pikir, cinta memang buta. Tidak peduli Hande sudah menikah, Dave cinta dan tetap akan menunggu karena pria itu pikir Hande memang jodohnya. Wanita yang ditakdirkan untuknya sejak dulu. "Apa kau gila? Ya, jelas masalah dong, Dave. Hande sudah menikah dan memiliki suami. Kalau seandainya Hande belum menikah atau seorang janda tidak masalah, tapi kenyat